Sabtu, 29 Oktober 2016

Tren Inovasi Masa Kini

Haii semuaa!! Kali ini saya akan membahas tentang tren inovasi masa kini. Tidak dapat dipungkiri lagi teknologi semakin berkembang secara pesat seiring kemajuan zaman. Sudah ratusan teknologi canggih yang diciptakan. Banyak sekali keuntungan yang kita dapat dari perkembangan teknologi. Berikut di bawah ini beberapa teknologi tercanggih dunia masa kini :

1. 3D Printer



3D Printing adalah proses membuat objek fisik tiga dimensi berdasarkan gambaran dari sebuah file digital. Sama dengan printing biasanya, namun objek yang dihasilkan berwujud 3 dimensi. 3D printer juga bermanfaat di bidang pendidikan, dengan melihat bentuk fisik ide mereka, siswa akan bisa lebih mengerti.

2. Motion Sensor 


Alat yang satu ini berbasiskan gerakan tubuh manusia. Dengan alat ini, kita bisa menyalakan televisi, handphone hingga AC tanpa menyentuh benda tersebut. Selain iu, alat ini juga bisa juga berguna untuk mendeteksi maling. Nah, bagi yg rumahnya rawan maling boleh nih di coba teknologi canggih satu ini.

3. Wireless charger

Wireless charger adalah salah satu dari banyak fitur baru yang muncul pada smartphone terbaru. Wireless charger membantu kita dalam mengisi battery handphone tanpa menggunakan kabel. Hanya dengan menempatkan smartphone pada charger nirkabel, maka battery handphone terisi secara otomatis.

4. Pesawat tanpa awak


Pesawat tanpa awak dikembangkan agar bisa dikendalikan tanpa pilot melainkan dikendalikan dari jarak jauh melalui remote control yang tersambung dengan signal radio. Adapula pesawat yang terbang berdasarkan program yang dimasukan kedalam pesawat pada saat sebelum terbang. Saat ini, pesawat tanpa awak mampu melakukan misi pengintaian dan penyerangan. Pesawat tanpa awak juga semakin banyak digunakan untuk keperluan sipil (non militer) seperti pemadam kebakaran , keamanan non militer.

5. virtual reality




Virtual reality (VR) adalah teknologi yang membuat pengguna dapat berinteraksi dengan suatu lingkungan yang disimulasikan oleh komputer (computer-simulated environment), suatu lingkungan sebenarnya yang ditiru atau benar-benar suatu lingkungan yang hanya ada dalam imaginasi. Teknologi VR sering dikaitkan dengan dunia game namun VR juga dapat digunakan di dunia pendidikan

6. Robot check up untuk kesehatan.


Perusahaan iRobot Corp dan In Touch health adalah dua perusahaan di dunia robotik yang mampu mengembangkan kecanggihan alat untuk teknologi kesehatan. Tujuan dibuatnya alat ini dikhususkan bagi rumah sakit yang memiliki pasien banyak dan mengantisipasi akan keramaian yang terjadi.

Nah, tadi saya sudah memberikan beberapa contoh alat teknologi tercanggih saat ini semoga artikel ini bermanfaat untuk menambah wawasan pembaca. Terima kasih sudah mampir di blog sayaa :)




Sumber :

Pengambilan Keputusan

Pengambilan keputusan (desicion making) adalah melakukan penilaian dan menjatuhkan pilihan. Keputusan ini diambil setelah melalui beberapa perhitungan dan pertimbangan alternatif. Berikut ini, beberapa pengertian pengambilan keputusan menurut para ahli :

  • G. R. Terry : Mengemukakan bahwa pengambilan keputusan adalah sebagai pemilihan yang didasarkan kriteria tertentu atas dua atau lebih alternatif yang mungkin.

  • Claude S. Goerge, Jr : Mengatakan proses pengambilan keputusan itu dikerjakan oleh kebanyakan manajer berupa suatu kesadaran, kegiatan pemikiran yang termasuk pertimbangan, penilaian dan pemilihan diantara sejumlah alternatif.

  • Horold dan Cyril O'Donnell : Mereka mengatakan bahwa pengambilan keputusan adalah pemilihan diantara alternatif mengenai suatu cara bertindak yaitu inti dari perencanaan, suatu rencana tidak dapat dikatakan tidak ada jika tidak ada keputusan, suatu sumber yang dapat dipercaya, petunjuk atau reputasi yang telah dibuat.

JENIS PENGAMBILAN KEPUTUSAN

  1. Pengambilan keputusan terprogram : Jenis pengambilan keputusan ini.mengandung suatu respons otomatik terhadap kebijaksanaan-kebijaksanaan yang telah ditetapkan sebelumnya. Masalah yang bersifat pengulangan dan rutin dapat diselesaikan dengan pengambilan keputusan jenis ini. Misalkan : keputusan pemesanan barang, keputusan penagihan piutang, dan lain-lain.

  1. Pengambilan keputusan tidak terprogram : menunjukkan proses yang berhubungan dengan masalah – masalah yang tidak jelas. Dengan kata lain, pengambilan keputusan jenis ini meliputi proses- proses pengambilan keputusan untuk menjawab masalah-masalah yang kurang dapat didefinisikan. Masalah-masalah ini umumnya bersifat kompleks, hanya sedikit parameter – parameter yang diketahui dan kebanyakan parameter yang diketahui bersifat probabilistik. Untuk menjawab masalah ini diperlukan seluruh bakat dan keahlian dari pengambilan keputusan, ditambah dengan bantuan sistem informasi. Misalkan : Pengalaman manajer merupakan hal yang sangat penting didalam pengambilan keputusan tidak terprogram. Keputusan untuk bergabung dengan perusahaan lain adalah keputusan tidak terstruktur yang jarang terjadi.

Setiap kita hendak membuat keputusan, kita akan berada pada salah satu kondisi dari beberapa kondisi yang disebutkan di bawah ini: 
  1. Kondisi kepastian (certainty). Kondisi ini adalah kondisi dimana pada saat kita membuat keputusan,  kita memiliki informasi yang lengkap tentang  masalah yang dihadapi. Kita memiliki cukup informasi yang diperlukan untuk menjadi dasar keputusan. Kita juga mengetahui dengan pasti dampak yang akan terjadi dari keputusan yang akan kita ambil. Melanjutkan contoh tentang travelling, maka keputusan yang kita buat terkait kemana kita akan pergi, kapan kita akan berangkat dan dengan apa kita akan berangkat akan berada pada kondisi kepastian bila kita memiliki informasi yang lengkap dan akurat misalnya tentang jarak dan waktu tempuh, kondisi jalan, kondisi lalu lintas, ketersediaan angkutan, ongkos perjalanan, dll yang relevan.

  1. Kondisi ketidakpastian (uncertainty). Dikatakan keputusan diambil dalam kondisi ketidakpastian bila kita tidak memiliki informasi yang lengkap mengenai maslah yang dihadapi dan informasi lain yang relevan mengenai alternatif-alternatif pilihan yang ada serta tidak mengetahui probabilitas bahkan mungkin tidak mengetahui dengan pasti kemungkinan hasil-hasilnya. Kondisi-kondisi ketidakpastian pada umumnya adalah keputusan-keputusan kritis. Keputusan dalam kondisi ketidakpastian biasanya menyangkut masalah-masalah yang tidak rutin atau tidak terstruktur.



Berikut ini adalah 6 cara mengambil keputusan yang tepat secara sistematis:

1. Tetapkan sasaranmu (set your goals)
Langkah pertama tentu saja kamu harus mengetahui dengan jelas masalah apa yang sedang kamu hadapi. Kamu juga harus memiliki tujuan dan hasil yang ingin dicapai setelah kamu mengambil keputusan. Secara umum ada 2 jenis keputusan:
Keputusan ya atau tidak. Contohnya haruskah kamu membeli mobil atau haruskah kamu berganti pekerjaan.
Memilih dari pilihan yang ada. Contohnya mobil jenis apa yang akan kamu beli atau pekerjaan apa yang terbaik buat kamu. 
Ini permulaan yang penting karena tujuan akhir akan mempengaruhi caramu dalam bertindak dan berpikir. Berikan tenggat waktu (deadline) kapan kamu harus mengambil keputusan untuk memastikan kamu tidak terlalu lama fokus di satu masalah tanpa memperdulikan masalah yang lain.

2. Cari informasi yang tepat
Informasi adalah kunci untuk mengambil keputusan yang benar. Carilah fakta dan opini yang mendukung keputusanmu. Lakukanlah observasi, interview, survey, membaca literatur, atau meminta pendapat orang lain untuk mendapatkan informasi baik yang subyektif maupun obyektif. Tapi ingat, jangan sampai mencari suatu informasi pada orang yang salah atau meminta sarat dari orang yang tidak berpengalaman misalnya meminta pendapat tentang cara mengatur keuangan dari orang yang memiliki utang yang banyak atau cara menurunkan berat badan yang tepat dari orang yang kelebihan berat badan. Hal-hal semacam itu kadang tidak diperhatikan yang membuat informasi atau saran yang kamu dapat tidak benar.

3. Mencari opsi dan kemungkinan yang ada dari berbagai sudut pkitang
Dalam mengambil keputusan, kamu harus mempertimbangkan segala kemungkinan yang ada terutama apabila keputusan yang kamu ambil adalah suatu keputusan yang besar. Jelajahi setiap perspektif yang berbeda, jangan batasi dirimu oleh sesuatu yang sudah tersedia atau sesuatu yang sudah ada di pikiranmu. Berpikir out-of-the-box awalnya pasti tampak tidak relevan atau tidak sesuai dengan situasi yang ada, namun justru solusi sering muncul dari ide-ide semacam itu. Tapi, tentu saja berbagai kemungkinan itu harus didukung oleh fakta dan riset yang benar.

4. Menganalisis tiap kelebihan dan kekurangan opsi yang akan kamu ambil
Gunakan logika dan akal sehatmu untuk menganalisis kelebihan dan kekurangan atau keuntungan dan kelemahan dari setiap opsi yang ada. Apa keputusan ini masuk akal? Jika ya, mengapa, jika tidak, mengapa tidak? Apa resiko dari keputusan ini? Apa yang bisa dilakukan untuk meminimalisir resiko yang ada? Tanyalah pertanyaan-pertanyaan itu pada dirimu sendiri. 

5. Jangan mencoba untuk sempurna

Banyak orang menunda-nunda keputusan karena takut salah. Pertama-tama kamu harus tahu bahwa, manusia tidak ada yang sempurna, bahkan seorang pemimpin yang berpengalaman kadang membuat kesalahan. Kedua, meskipun kamu membuat kesalahan, kamu bisa belajar banyak dari kesalahanmu dan itu adalah pengalaman yang sangat berharga




Sumber :

Jumat, 14 Oktober 2016

Mengenal Arti Teamwork


Kita sering mendengar istilah team work baik di sebuah kantor atau di sekolah. Team work di bentuk agar mempermudah kita untuk mengerjakan sesuatu yang tidak dapat kita kerjakan seorang diri. Tapi, apakah yang dimaksud dengan team work? mari kita simak artikel berikut ini.

Apa itu teamwork?
Team work bisa diartikan sebagai kerja tim atau kerjasama dengan keterampilan yang saling melengkapi serta berkomitmen untuk mencapai  misi yang sudah disepakati sebelumnya untuk mencapai tujuan bersama secara efektif dan efisien. Adapun pengertian teamwork dari beberapa ahli yaitu sebagai berikut :

Menurut Homans (1950) : kelompok adalah sejumlah individu berkomunikasi satu dengan yang lain dalam jangka waktu tertentu yang jumlahnya tidak terlalu banyak, sehingga tiap orang dapat berkomunikasi dengan semua anggota secara langsung.

Menurut Merton, kelompok merupakan sekelompok orang yang saling berinteraksi sesuai dengan pola yang telah mapan, sedangkan kolektiva merupakan orang yang mempunyai rasa solidaritas karena berbagai niai bersama dan yang telah memiliki rasa kewajiban moral untuk menjalankan harapan peran.

Menurut Achmad S. Ruky, Kelompok adalah sejumlah orang yang berhubungan (berinteraksi) antara satu dan yang lainnya, yang secara psikologis sadar akan kehadiran yang lain dan yang menganggap diri mereka sebagai suatu kelompok.

Sementara untuk membentuk dan membangun team work yang solid, tentu tidak semudah kita membalikan telapak tangan, team work yang solid akan menciptakan hasil yang maksimal dalam suatu tim tersebut. Untuk membentuk teamwork harus memiliki arakteristik yaitu :
  1. Terdiri dari dua orang atau lebih dalam interaksi sosial baik   secara verbal maupun non verbal
  2. Anggota kelompok harus mempunyai pengaruh satu sama lain supaya dapat diakui menjadi anggota suatu kelompok
  3. Mempunyai struktur hubungan yang stabil sehingga dapat menjaga anggota kelompok secara bersama dan berfungsi sebagai suatu unit.
  4. Anggota kelompok adalah orang yang mempunyai tujuan atau minat yang sama.
  5. Individu yang tergabung dalam kelompok, saling mengenal satu     sama lain serta dapat membedakan orang-orang yang bukan anggota kelompoknya.

TAHAPAN DALAM MEMBENTUK TEAMWORK
Tahap 1 - Forming
Pada tahap ini kelompok baru saja dibentuk dan diberikan tugas. Anggota kelompok cenderung untuk bekerja sendiri dan walaupun memiliki itikad baik namun mereka belum saling mengenal dan belum saling percaya.
Tahap 2 – Storming
Kelompok mulai mengembangkan ide-ide berhubungan dengan tugas-tugas yang mereka hadapi. Mereka membahas isu-isu semacam masalah yang harus mereka selesaikan. Anggota kelompok saling terbuka dan mengkonfrontasi ide-ide dan perspektif mereka masing-masing. Pada beberapa kasus, tahap storming cepat selesai. Namun ada pula yang mandenk pada tahap ini.
Tahap 3 - Norming
Terdapat kesepakatan dan konsensus antara anggota kelompok. Peranan dan tanggung jawab telah jelas. Anggota kelompok mulai dapat mempercayai satu sama lain seiring dengan mereka melihat kontribusi masing-masing anggota untuk kelompok.
Tahap 4 - Performing
Kelompok dalam tahap ini dapat menyelesaikan pekerjaan dengan lancar dan efektif tanpa ada konflik yang tidak perlu dan supervisi eksternal. Anggota kelompok saling bergantung satu sama lainnya dan mereka saling respect dalam berkomunikasi.


Tahap 5 - Adjourning dan Transforming
Tahap dimana proyek berakhir dan kelompok membubarkan diri. Kelompok bisa saja kembali pada tahap mana pun ketika mereka mengalami perubahan.

MANFAAT TEAMWORK

Dalam sebuah team di butuhkan kemauan yang kuat untuk bekerjasama dalam menyelesaikan sebuah pekerjaan. Dengan adanya teamwork kita memiliki kebebasan untuk membuat keputusan yang benar dan memberikan kesempatan untuk mempelajari keahlian baru






SUMBER :

Komunikasi itu apa?




Pada zama modern ini kita pasti sering melakukan komunikasi baik komunikasi secara langsung maupun secara tidak langsung atau melalui perantara. Mulai dari generasi muda dan tua tak lepas dari komunikasi namun masih banyak yang belum mengerti apa itu komunikasi, fungsi komunikasi dan jenis-jenis komunikasi itu apa aja sih? Berikut penjelasan seputar komunikasi

PENGERTIAN KOMUNIKASI
Komunikasi adalah suatu proses penyampaian informasi (pesan, ide, gagasan) dari satu pihak kepada pihak lain.

JENIS-JENIS KOMUNIKASI
Ada bermacam - macam jenis komunikasi, antara lain :
  1. KOMUNIKASI MENURUT CARA PENYAMPAIAN
a. Komunikasi Lisan
Komunikasi yang terjadi secara langsung dan tidak dibatasi oleh jarak, dimana dua belah pihak dapat bertatap muka, misalnya dialog dua orang, wawancara maupun rapat dan sebagainya.

b. Komunikasi Tertulis
Komunikasi Tertulis adalah komunikasi yang dilaksanakan dalam bentuk surat dan dipergunakan untuk menyampaikan berita yang sifatnya singkat, jelas tetapi dipandang perlu untuk ditulis dengan maksud-maksud tertentu. Contohnya, naskah, spanduk, dll

2. KOMUNIKASI MENURUT KELANGSUNGANNYA
a. Komunikasi Langsung
Proses komunikasinya dilaksanakan secara langsung tanpa bantuan perantara orang ketiga ataupun media komunikasi yang ada dan tidak dibatasi oleh jarak.

b. Komunikasi Tidak Langsung
Proses komunikasinya dilaksanakan dengan bantuan pihak ketiga atau bantuan alat-alat atau media komunikasi.

3. KOMUNIKASI MENURUT PERILAKU
a. Komunikasi Formal
Komunikasi yang terjadi diantara anggota organisasi / perusahaan yang tata caranya telah diatur dalam struktur organisasinya, misalnya rapat kerja perusahaan, konferensi, seminar dan sebagainya.

b. Komunikasi Informal
Komunikasi yang terjadi di dalam suatu organisasi atau perusahaan yang tidak ditentukan dalam struktur organisasi dan tidak mendapat pengakuan resmi yang mungkin tidak berpengaruh terhadap kepentingan organisasi atau perusahaan, misalnya kabar burung, desas-desus, dan sebagainya.

c. Komunikasi Nonformal
Komunikasi yang terjadi antara komunikasi yang bersifat formal dan informal, yaitu komunikasi yang berhubungan dengan pelaksanaan tugas pekerjaan organisasi atau perusahaan dengan kegiatan yang bersifat pribadi anggota organisasi atau perusahaan tersebut, misalnya rapat tentang ulang tahun perusahaan, dan sebagainya

4. KOMUNIKASI MENURUT RUANG LINGKUP
Komunikasi berdasarkan ruang lingkup dapat dibedakan sebagai berikut :

Komunikasi Internal
Komunikasi Internal ini dapat dibedakan menjadi 3 macam yaitu :
  • Komunikasi Vertikal, yaitu komunikasi yang terjadi dalam bentuk komunikasi dari atasan kepada bawahan, misalnya perintah, teguran, pujian, petunjuk dan sebagainya.
  • Komunikasi Horisontal, yaitu komunikasi yang terjadi di dalam ruang lingkup organisasi/ kantor diantara orang-orang yang mempunyai kedudukan sejajar.
  • Komunikasi Diagonal, yaitu komunikasi yang terjadi di dalam ruang lingkup organisasi atau kantor diantara orang – orang yang mempunyai kedudukan tidak sama pada posisi tidak sejalur vertikal.
Komunikasi Eksternal
Komunikasi yang berlangsung antara organisasi atau perusahaan dengan pihak masyarakat yang ada di luar organisasi misalnya siaran televisi, radio, bakti sosial, dll.

5. KOMUNIKASI MENURUT ALIRAN INFORMASI

  • Komunikasi Satu Arah, pengirim berita berkomunikasi tanpa meminta umpan balik.
  • Komunikasi Dua Arah, penerima dapat dan memberi umpan balik.


TUJUAN KOMUNIKASI

Komunikasi bertujuan untuk memberikan kemudahan dalam memahami informasi yang di berikan. Selain itu, komunikasi bertujuan untuk mendidik dengan menggerakan orang lain untuk melakukan sesuatu. 


SUMBER :

Kamis, 06 Oktober 2016

SI dan TI Serupa Tapi Tak Sama

Mungkin masih banyak diantara teman-teman sekalian yang gatau apa sih perbedaan antara sistem informasi dan teknologi informasi khususnya teman-teman yang mau melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi. Walaupun sekilas kelihatannya sama tapi nyata nya jurusan ini berbeda loh. Mari kita simak artikel di bawah ini.

Pengertian Sistem Informasi
 Informasi (SI) adalah kombinasi dari teknologi informasi dan aktivitas orang yang menggunakan teknologi itu untuk mendukung operasi dan manajemen. Dalam arti yang sangat luas, istilah sistem informasi yang sering digunakan merujuk kepada interaksi antara orang, proses algoritmik, data, dan teknologi.

Adapula beberapa pengertian sistem informasi menurut para ahli, sebagai berikut :

1.  Erwan Arbie
Menurut Erwin Arbie Sistem informasi merupakan suatu sistem dari dalam suatu organisasi yang mempertemukan kebutuhan pengolahan transaksi harian, bantuan dan dukungan operasi, bersifat manajerial dari suatu organisasi dan membantu memfasilitasi penyediaan laporan yang diperlukan.

2.  Tafri D. Muhyuzir
Menurut Tafri D. Muhyuzir Sistem informasi ialah data yang dikumpulkan, diklasifikasikan dan diolah sedemikian rupa sehingga menjadi sebuah informasi entitas terkait tunggal dan mendukung satu sama lain sehingga menjadi informasi berharga bagi mereka yang menerimanya.

3. O’Brien
Menurut O'Brien Sistem informasi ialah kombinasi dari setiap unit dikelola orang (orang), hardware (perangkat keras), software (perangkat lunak), jaringan komputer dan jaringan komunikasi data (komunikasi), dan database (basis data) yang mengumpulkan, mengubah, dan menyebarkan informasi tentang yang bentuk organisasi.

Pengertian Teknologi Informasi
Teknologi Informasi (TI), atau dalam bahasa Inggris dikenal dengan istilah Information technology (IT) adalah istilah umum untuk teknologi apa pun yang membantu manusia dalam membuat, mengubah, menyimpan, mengomunikasikan dan/atau menyebarkan informasi.

Di bawah ini ada beberapa pengertian sistem informasi menurut parah ahli, diantaranya :

1. Haaq dan Keen
Satu set alat yang membantu bekerja dengan informasi dan melakukan tugas-tugas yang berhubungan dengan pemrosesan informasi.

2. Martin
Teknologi informasi tidak hanya terbatas pada teknologi komputer (hardware dan software) yang digunakan untuk memproses dan menyimpan informasi, tetapi juga mencakup teknologi komunikasi untuk mengirimkan informasi.

3. Mc Keown
Pada tahun 2001 Mc Keown mendefinisikan Teknologi Informasi merujuk pada segala bentuk teknologi yang digunakan untuk membuat, menyimpan, mengubah, dan menggunakan informasi dalam segala bentuknya.

Perbedaan Sistem informasi dan Teknologi Informasi
Di Sistem Informasi kita tidak hanya belajar mengenai komputer tetapi kita juga akan belajar mengenai bisnis, akuntansi, manajemen dan statistika lengkap deh pokoknya. Sedangkan teknologi informasi membantu pekerjaan sistem informasi yaitu pembuatan software, hardware, network, database, dan lain lain. Jadi, SI yang bikin sistem nya dan TI yang bantu bikin software, hardware, dll begitulah kira-kira perbedannya.
Sejarah Sistem Informasi

Periode pertama: Pra Mekanik
Pada periode ini, komunikasi menggunakan simbol untuk menyampaikan informasi. Pada tahun 3000-2000 sebelum masehi, manusia menggunakan gambar juga untuk menyampaikan pesan. Contohnya adalah bangsa Fenisia yang mendiami Timur Tengah (saat ini Lebanon) menciptakan model yang sama. Bangsa Yunani Kuno mengadaptasi simbol milik bangsa Fenisia dengan menambahkan huruf vokal yang membuatnya mudah digunakan. Bangsa Romawi Kuno kemudian memakainya juga, yang mana saat ini menjadi alfabet yang kita kenal dan gunakan saat ini. Pembuatan buku dari papirus yang dilekatkan dimulai pada tahun 600 sebelum masehi. Pada awalnya hanya pemuka agama dan pemimpin yang memiliki koleksi buku. Setelah itu ada bangsa Mesir Kuno yang menciptakan sistem angka, sehingga juga mengarahkan pada penemuan alat bantu hitung yang disebut abakus.

Periode kedua: Mekanik
Masa ini termasuk dalam masa abad pertengahan. Dimana orang sudah menggunakan peralatan untuk menyimpan, mengolah dan merekam informasi. Salah satu penemuan terpenting dalam masa ini adalah mesin cetak Gutenburg dari Jerman. Penyampaian informasi menjadi lebih mudah dikarenakan mesin cetak dapat memproduksi tulisan yang sama dalam jumlah besar. Pada tahun 1600, komputer atau mesin hitung pertama kali diciptakan oleh Blaise Pascal. Komputer ini disebut sebagai Pascaline dan dianggap sebagai titik awal mesin menggantikan otak manusia dalam menghitung data.

Periode ketiga: Elektromekanik
Pada masa ini, penggunaan listrik untuk memberikan energi untuk menjalankan penemuan mesin sesudah Pascaline terus ditemukan. Pada periode ini pula diciptakan telepon dan kode Morse untuk digunakan dalam komunikasi jarak jauh secara langsung. Kemudian diperkenalkan komputer pertama yang digunakan untuk menyimpan program dan data pada awal 1948. Komputer tersebut adalah Dubbed Manchester Mark 1. Komputer ini adalah awal penemuan teknologi selanjutnya yang sekarang menjadi komputer, laptop, tablet dan smartphone.

Periode keempat: Elektronik
Jean Hoerni mengembangkan transistor planar pada tahun 1957. Alat ini dapat mengintegrasikan semua sirkuit yang diciptakan tahun-tahun selanjutnya. Pada tahun 1960, Departemen Pertahanan Amerika Serikat mendirikan ARPANET (Advanced Research Project Agency NETwork) yang mana ini adalah cikal bakal dari Internet yang anda gunakan sekarang ini. Pada saat itu ARPANET hanya digunakan untuk pemerintah, penelitian dan universitas. Peneliti dari MIT yang bernama Licklider memperluas ARPANET ke jaringan komputer di seluruh dunia untuk interaksi sosial. Ini terjadi pada tahun 1962. Pada tahun 1968, Andrew Grove, Gordon Moore dan Robert Noyce telah menciptakan mikrochip pertama kalinya. Mereka lalu menjual rancangan tersebut kepada intel untuk diproduksi secara massal.

Setelah keempat era ini, perkembangan teknologi berlangsung secara cepat. Ditemukannya sistem operasi UNIX, komputer dari Apple, sistem operasi Windows, Linux, era dot com dan masih penemuan terbaru lainnya yang belum bisa kita sebutkan satu persatu. Semoga artikel penjelasan sejarah perkembangan sistem informasi di atas bisa menambah pengetahuan kamu di dunia komputer

Sejarah Teknologi Infromasi
Pada awal sejarah, manusia bertukar informasi melalui bahasa. Maka bahasa adalah teknologi, bahasa memungkinkan seseorang memahami informasi yang disampaikan oleh orang lain tetapi itu tidak bertahan secara lama karena Setelah ucapan itu selesai, maka informasi yang berada di tangan si penerima itu akan dilupakan dan tidak bisa disimpan lama. Selain itu jangkauan suara juga terbatas.

Setelah itu teknologi penyampaian informasi berkembang melalui gambar. Dengan gambar jangkauan informasi bisa lebih jauh. Gambar ini bisa dibawa-bawa dan disampaikan kepada orang lain. Selain itu informasi yang ada akan bertahan lebih lama. Beberapa gambar peninggalan zaman purba masih ada sampai sekarang sehingga manusia sekarang dapat (mencoba) memahami informasi yang ingin disampaikan pembuatnya.

Ditemukannya alfabet dan angka arabik memudahkan cara penyampaian informasi yang lebih efisien dari cara yang sebelumnya. Suatu gambar yang mewakili suatu peristiwa dibuat dengan kombinasi alfabet, atau dengan penulisan angka, seperti MCMXLIII diganti dengan 1943. Teknologi dengan alfabet ini memudahkan dalam penulisan informasi itu.

Kemudian, teknologi percetakan memungkinkan pengiriman informasi lebih cepat lagi. Teknologi elektronik seperti radio, televisi, komputer mengakibatkan informasi menjadi lebih cepat tersebar di area yang lebih luas dan lebih lama tersimpan.

Contoh Aplikasi Penerapan Sistem Informasi dan Teknologi Informasi

1. Aplikasi di bidang sains
Contohnya adalah aplikasi astronomi (perbintangan).
2. Aplikasi di bidang teknik/rekayasa
Contohnya adalah pembuatan robot dengan menggunakan konsep kecerdasan buatan agar robot lebih bijak.
3. Aplikasi di bidang bisnis/ekonomi
Contohnya adalah e-business, e-marketing, e-commerce dan lain-lain.
4. Aplikasi di bidang administrasi umum
Contohnya adalah aplikasi penjualan/distribusi barang, aplikasi penggajian karyawan, aplikasi akademik sekolah dan lain-lain.
5. Aplikasi di bidang perbankan
Contohnya adalah e-banking, ATM, dan m-banking.


Dan masih banyak lagi contoh aplikasi penerapannya saya hanya memberikan beberapa contohnya hehehe

Sumber: